Catatan editor

Haula Noor, kandidat doktor dari Australian National University, yang meneliti tentang peran keluarga dalam membentuk jihadis, menulis bahwa pengeboman di Surabaya menunjukkan meningkatnya tidak hanya peran perempuan dalam tindakan terorisme, tapi juga pelibatan keluarga. Teror di Surbaya juga sebuah bentuk seruan bagi jihadis lainnya untuk melibatkan keluarga dalam aksi mereka. Apa yang pemerintah dapat lakukan untuk mengatasinya?

Bagaimana hasil pengamatan penganut sains bumi bulat terhadap Konvensi Bumi Datar di Inggris baru-baru ini? Harry T Dyer dari University of East Anglia menceritakan pengalamannya.

Prodita Sabarini

Editor

Artikel teratas

Polisi membawa kantong mayat di loasi pengeboman di sebuah gereja di Surabaya, Jawa Timur, 13 Mei 2018. EPA

Ketika teroris mengorbankan anak dalam aksi bom bunuh diri—apa yang bisa dilakukan?

Haula Noor, Australian National University

Serangan di Surabaya tidak hanya menunjukkan pergeseran peran perempuan dalam tindakan terorisme, tetapi juga keterlibatan keluarga dalam aksi teror.

Sains + Teknologi

Bumi datar. shutterstock

Saya menjadi pengamat dalam sebuah Konvensi Bumi Datar untuk riset saya—ini yang saya pelajari

Harry T Dyer, University of East Anglia

Pertemuan besar penganut bumi datar adalah hasil dan tanda era kita.

Artikel menarik lainnya

Belajar dari Jerman: Gabungkan teknologi dan regulasi untuk perangi penyebaran kebencian online

Andre Oboler, La Trobe University

Legislasi baru yang belum lama ini diperkenalkan di Jerman mengharuskan perusahaan untuk menghapus ujaran kebencian yang jelas dalam 24 jam.

Ideologi dan agama hanya sebagian alasan aksi terorisme pasca 11 September

Joevarian, Universitas Indonesia

Beberapa tokoh berpendapat agama adalah pemicu utama terorisme. Tapi sebetulnya terorisme dipicu oleh banyak faktor lain.

In English

From around the world

 

Acara-acara yang ditampilkan

Hear The Experts Vol.1: Kebijakan tenaga kerja di era digital

ke:kini ruang bersama, Jalan Cikini Raya No. 43/45 Cikini, Jakarta Pusat, Jakarta, Jakarta Raya, Indonesia — The Conversation

History of Medicine in South East Asia (HOMSEA) Conference

11 Jalan Medan Merdeka Selatan, 17-18 Floor, Jakarta Pusat, Jakarta Raya, 10110, Indonesia — Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia

Lebih banyak acara