Catatan editor

Baru-baru ini Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi mengumumkan jumlah publikasi ilmiah yang ditulis akademisi Indonesia meningkat dan kita berhasil menyalip Thailand. Jika semangat ini terus dipupuk, bukan tidak mungkin tahun 2019 Indonesia menjadi No. 1 di ASEAN, mengalahkan Malaysia dan Singapura, demikian harapan kementerian.

Dicky Pelupessy dari Universitas Indonesia mengatakan kita semua patut berbangga akan hal ini, tetapi angka-angka lain dari data yang sama menunjukkan Indonesia kurang kolaboratif dibanding negara lain. Padahal abad 21 adalah era kerja sama internasional dalam dunia ilmu pengetahuan.

Pemerintah Jakarta berencana membangun trotoar yang nyaman bagi banyak orang, termasuk orang yang di kursi roda dan pengguna sepatu hak tinggi. Mungkin ini saatnya Anda mencoba sepatu hak tinggi Anda untuk berjalan-jalan di kota. Tetapi, apakah mengenakan hak tinggi baik bagi kesehatan Anda? Dua ahli menelaah 500 penelitian mengenai sepatu hak tinggi dan kesehatan, dan untuk pertama kalinya, memaparkan temuan yang komprehensif.

Evi Mariani

Deputi Editor, Editor Politik + Masyarakat

Artikel teratas

Studi menunjukkan di abad 21 semakin banyak publikasi ilmiah yang merupakan hasil kerja tim. Shutterstock

Indonesia ingin jadi No. 1 di ASEAN, tapi dalam dunia ilmu pengetahuan kolaborasi lebih penting

Dicky Pelupessy, Universitas Indonesia

Jumlah publikasi ilmiah Indonesia meningkat terus dan menyalip Thailand. Ini kabar baik. Tapi daripada bersaing dengan negara ASEAN, Indonesia butuh kolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Kesehatan

In English

 

Acara-acara yang ditampilkan

Seminar Nasional Industri Peternakan

Fakultas Peternakan IPB, Kampus Darmaga, Bogor, Jawa Barat, 16680, Indonesia — Institut Pertanian Bogor

Lebih banyak acara