|
|
Catatan editor
|
The Conversation Indonesia mengundang para peneliti hak asasi manusia, terorisme dan korupsi-isu-isu yang dibahas dalam debat pertama calon presiden dan wakil presiden Indonesia–untuk membagi analisis mereka mengenai penampilan petahana Joko “Jokowi” Widodo dan lawannya Prabowo Subianto.
Di sisi penegakan hak asasi manusia (HAM), Asmin Fransiska dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya menulis siapapun pemenang pemilihan presiden tahun ini, masa depan HAM di Indonesia tetap akan suram. Jokowi dalam debat mengatakan ia tidak memiliki rekam jejak pelanggaran HAM, tapi menurut Asmin Jokowi juga melanggar HAM dengan mengabaikan kasus-kasus pelanggaran HAM.
Analisis soal masa depan pemberantasan korupsi dari peneliti isu korupsi Zuhairi Yunmi Yunan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah juga tidak membawa kabar baik. Zuhairi menulis bahwa strategi yang diajukan kedua calon usang dan terbukti tidak efektif.
Sementara dari isu terorisme, peneliti Mira Noor Milla dan Haykal Hafizul Arifin dari Universitas Indonesia mengkritisi pemberian insentif ekonomi bagi mantan teroris sebagai bagian dari upaya deradikalisasi.
|
|
Artikel teratas
|
Calon presiden petahana Joko “Jokowi” Widodo (kiri) bersalaman dengan calon presiden lainnya Prabowo Subianto saat debat presiden tanggal 17 January di Jakarta.
Adi Weda/EPA
Asmin Fransiska, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Joko "Jokowi" Widodo bisa saja mengklaim dia bukan pelanggar HAM seperti lawannya, Prabowo Subianto. Tapi rekam jejak Jokowi menunjukkan bahwa komitmennya untuk menyelesaikan kasus-kasus hanyalah omong kosong belaka.
|
Polisi berjaga di depan pintu gerbang Markas Komando Korps Brigade Mobil (Mako Brimob) di Depok, Jawa Barat setelah kerusuhan yang dilakukan oleh narapidana teroris yang ditahan di sana.
Adi Weda/EPA
Mirra Noor Milla, Universitas Indonesia; Haykal Hafizul Arifin, Universitas Indonesia
Penelitian terkini di 59 lembaga pemasyarakatan menunjukkan pendekatan ekonomi tidak efektif dalam meredam ideologi radikal narapidana teroris.
|
Kedua calon presiden, Joko “Jokowi” Widodo (ketiga dari kiri) dan Prabowo Subianto (kedua dari kanan) bersalaman disaksikan oleh pasangan mereka saat debat presiden putaran pertama di Jakarta minggu lalu.
Adi Weda/EPA
Zuhairan Yunmi Yunan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Tidak ada langkah konkret dan baru yang ditawarkan oleh kedua pasangan calon–Joko "Jokowi" Widodo - Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno– dalam memberantas korupsi.
|
Kesehatan
|
-
Atina Husnayain, Universitas Gadjah Mada ; Anis Fuad, Universitas Gadjah Mada
Tanda kenaikan kasus demam berdarah yang bahkan terjadi di minggu-minggu awal Januari ini menunjukkan bahwa perlu adanya upaya pengendalian melalui deteksi dini.
-
Hardisman Dasman, Universitas Andalas
Anak yang tumbuh dengan stunting secara empiris juga terbukti berpengaruh terhadap perkembangannya secara menyeluruh. Terdapat 3,2 juta anak dengan gizi kurang dan 928 ribu mengalami gizi buruk.
|
|
Politik + Masyarakat
|
-
Ika Krismantari, The Conversation
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis dunia penelitian di Indonesia dan Jerman serta menunjukkan bagaimana Indonesia bisa belajar dari Jerman untuk mendapatkan bantuan lebih dari perusahaan swasta.
-
Asit K. Biswas, University of Glasgow; Kris Hartley, The Education University of Hong Kong
Dengan semakin berkembangnya robotika, IoT, dan teknologi otomasi lainnya, pekerjaan di semua tingkat keterampilan akan terdampak.
|
|
Bisnis + Ekonomi
|
-
François-Xavier de Vaujany, Université Paris Dauphine – PSL; Amélie Bohas, Aix-Marseille Université ; Aurélie Leclercq-Vandelannoitte, IESEG School of Management; Julie Fabbri, EM Lyon; Sabine Carton, Université Grenoble Alpes
Sebuah penelitian dari RGCS mengidentifikasi empat skenario tentang bagaimana dunia kerja dan sistem manajemen bisa digabung di masa depan.
-
Arturo Bris, IMD Business School
Beberapa orang menganggap bahwa kerugian yang dialami Apple saat ini karena hilangnya sosok Steve Jobs. Tapi anggapan ini salah.
|
|
Lingkungan Hidup
|
-
Stacy Rosenbaum, University of California, Los Angeles
Induk jantan yang paling banyak merawat dan beristirahat dengan sang bayi diperkirakan menjadi bapak lima kali lebih banyak dibandingkan induk jantan lainnya.
|
|
Sains + Teknologi
|
-
Donna Strickland, University of Waterloo
Pemenang Nobel Fisika 2018 mengatakan bahwa peneliti tidak seharusnya dipaksa untuk melakukan penelitian yang berdampak terhadap industri dan ekonomi. Penelitian demi kepentingan sains lebih penting.
-
Ahmad Nurhasim, The Conversation
Sangat sedikit diterangkan atau bahkan tidak pernah dijelaskan bagaimana asal usul suatu konsep dasar ilmu pengetahuan.
|
|
Pendidikan
|
-
Anita Collins, University of Canberra; Misty Adoniou, University of Canberra
Mempelajari musik di tahun-tahun pertama pendidikan anak dapat membantu anak belajar untuk membaca.
|
|
In English
|
-
Asit K. Biswas, University of Glasgow; Kris Hartley, The Education University of Hong Kong
As robotics, IoT, and other automation technologies grow in sophistication and commercial feasibility, jobs at nearly every skill level will be impacted.
-
Asmin Fransiska, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Joko "Jokowi" Widodo may claim that he is not a human rights offender like his rival, Prabowo Subianto, but his track record during his tenure may indicate otherwise.
-
Ika Krismantari, The Conversation
The research landscape looks very different in Indonesia and Germany. What can the former learn from the latter to get more support from private companies for research and development?
-
Celya Intan Kharisma Putri, Universitas Airlangga
Young Javanese speakers in Indonesia are nervous about speaking High Javanese, for fear of making mistakes. But they are still eager to learn.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|