|
|
Catatan editor
|
Penemuan ‘Hobbit Flores’, spesies manusia baru di Flores yang memiliki tubuh kerdil yang dinamai Homo floresiensis, pada 2004 sempat diragukan oleh beberapa peneliti. Manusia kerdil yang hidup puluhan ribu tahun lalu dan sudah punah itu dianggap Homo sapiens yang memiliki tubuh kecil. Namun, ditemukannya fosil manusia kerdil lain pada 2014 di Flores memperkuat temuan adanya spesies manusia kerdil tersebut.
José Alexandre Felizola Diniz-Filho, ahli Ekologi dan Evolusi dari Universidade Federal de Goias, dan Pasquale Raia, ahli paleontologi dan paleocology dari University of Naples Federico II, menjelaskan proses evolusi cepat yang memungkinkan munculnya manusia kerdil di tanah Flores puluhan ribu tahun yang lalu.
|
Prodita Sabarini
Editor Eksekutif
|
|
|
Artikel teratas
|
Sebuah pulau Indonesia adalah rumah bagi H. Floresiensis - tapi bagaimana spesies manusia kerdil berevolusi?
Areza Taqwim/Shutterstock.com
José Alexandre Felizola Diniz-Filho, Universidade Federal de Goias; Pasquale Raia, University of Naples Federico II
Ketika spesies yang bertubuh besar menetap di sebuah pulau, mereka akan berevolusi menjadi lebih kecil dalam ukuran - sampai ke titik memberikan keturunan yang kerdil.
|
Bisnis + Ekonomi
|
-
Muhamad Ikhsan, Paramadina University
Ada lima hal baru dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 yang berdampak bagi secara langsung maupun tidak langsung bagi kita semua sebagai warga negara.
|
|
Politik + Masyarakat
|
-
Treviliana Eka Putri, Universitas Gadjah Mada
Keberadaan di media sosial telah menjadi keharusan bagi setiap tokoh maupun lembaga pemerintahan. Namun, bagaimanakah cara agar media sosial dapat digunakan dengan optimal?
-
Muhammad Fajar, Northwestern University
Dengan mengamati sejarah gerakan mahasiswa, ada beberapa pembelajaran yang bisa diadopsi untuk terus menyalakan api gerakan.
-
William Cahyawan, Universitas Indonesia
Agama dan kompleksitas tatanan masyarakat berperan besar dalam memengaruhi perilaku.
|
|
Kesehatan
|
-
Nicole Lee, Curtin University
Narkoba mengaktifkan dopamin dalam jumlah yang jauh lebih besar dibandingkan kegiatan pengaktif dopamin lainnya, seperti makan dan seks.
-
Edo S. Jaya, Universitas Indonesia
Banyak anak muda tanpa bantuan profesional kesehatan mental tak ragu menyatakan bahwa mereka mengalami gangguan menta.. Padahal _self diagnosis_ berbahaya baik secara fisik maupun psikis.
-
Adam Taylor, Lancaster University
DNA kita mungkin mirip dengan simpanse dan hewan lain, tetapi perbedaan lah yang bisa membantu kita membuka cara baru untuk memahami dan mengobati penyakit di masa depan.
-
Beladenta Amalia, Universitat de Barcelona
Ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan pemerintah Indonesia untuk mengendalikan risiko kesehatan masyarakat dari penjualan rokok elektrik:
-
Yoni Syukriani, Universitas Padjadjaran
Pelaku kekerasan terhadap petugas medis harus dihukum untuk memenuhi asas keadilan, menjadi pembelajaran dan tidak diulang pada masa depan.
|
|
Pendidikan
|
-
Stephanus Ivan Goenawan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Semua metode itu mempengaruhi kemampuan siswa dalam membuktikan kebenaran hasil perhitungan melalui proses hitung matematika yang telah diakui secara internasional.
|
|
Seni + Budaya
|
-
Ari Mattes, University of Notre Dame Australia
Dalam seni dan budaya, joker mengubah area-area sosial penting menjadi ruang-ruang karnival dan banyolan. Di era sekarang, ia menjadi kian relevan.
|
|
Sains + Teknologi
|
-
Lisa Bero, University of Sydney
Sebagian besar penelitian medis didanai oleh industri, Dan industri memberi tekanan pada peneliti, mulai dari membimbing pertanyaan penelitian hingga menekan temuan yang tidak menguntungkan.
|
|
In English
|
-
José Alexandre Felizola Diniz-Filho, Universidade Federal de Goias; Pasquale Raia, University of Naples Federico II
New research models how the Homo floresiensis species could have evolved its small size remarkably quickly while living on an isolated island.
-
Beladenta Amalia, Universitat de Barcelona
Here are some immediate actions need to be made to avoid the unprecedented youth vaping epidemic in Indonesia.
|
|
From our international editions
|
Mohammed Girma, University of Pretoria
Abiy Ahmed was awarded the prize for efforts to achieve peace and international cooperation, and in particular his decisive initiative to resolve the border conflict with neighbouring Eritrea.
| |
Harry Hoster, Lancaster University
M. Stanley Whittingham, John B. Goodenough and Akira Yoshino made the batteries in our pockets possible.
|
Kaley Kramer, Sheffield Hallam University
But the 2018 prize, which went to a Polish woman, shows that the Academy might at least be aiming for more diversity in its laureates.
| |
James L. Gelvin, University of California, Los Angeles
Since defending northern Syria from the Islamic State, Kurdish people have established an egalitarian society where women are equal, democracy is direct and religious freedom is guaranteed.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|