|
|
Catatan editor
|
Pengumuman nama-nama menteri dalam kabinet Presiden Joko “Jokowi’ Widodo Rabu lalu menjadi antiklimaks pertarungan sengit antara Jokowi dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Jokowi, yang pada 2014 menunjukkan citra reformis untuk mengalahkan Prabowo , kini menunjuk mantan jenderal yang bertanggung jawab atas beberapa penculikan aktivis pro-demokrasi pada akhir 1990-an tersebut sebagai Menteri Pertahanan.
Kami menanyakan pada sejumlah analisa singkat mereka terhadap sosok-sosok yang dipilih Jokowi untuk kabinetnya. Mereka menyimpulkan Kabinet Indonesia Maju ini menunjukkan priotitas Jokowi untuk menjaga stabilitas demi ekonomi di atas kemajuan demokrasi. Mereka juga meragukan kemampuan kabinet tersebut membenahi birokrasi.
Dari sisi pendidikan dan riset, para akademisi optimis Bambang Brodjonegoro sebagai Menteri Riset dan Teknologi dan pendiri Gojek Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan akan mendorong riset kelas dunia.
Mari kita lihat kiprah mereka.
|
Prodita Sabarini
Editor Eksekutif
|
|
|
Kabinet baru Jokowi
|
Justito Adiprasetio, Universitas Padjadjaran; Juwita Hayyuning Prastiwi, Universitas Brawijaya; Muhammad Ryan Sanjaya, Universitas Gadjah Mada
Dengan mengkonsolidasikan dukungan elite politik, Jokowi tampaknya mementingkan stabilitas demi ekonomi di atas kemajuan demokrasi.
| |
Ario Wicaksono, Universitas Gadjah Mada ; Asmiati Malik, Universitas Bakrie; Ella S. Prihatini, University of Western Australia
Melihat komposisi yang ada, tidak terlihat ada upaya serius di pengembangan sumber daya manusia, pembenahan birokrasi, dan keterwakilan perempuan.
|
Fajri Siregar, University of Amsterdam; Berry Juliandi, Institut Pertanian Bogor; Chairil Abdini, Universitas Indonesia
Kami menanyakan para ahli untuk menjelaskan tantangan yang menanti Nadiem Makairm dan Bambang Brodjonegoro dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan riset di Indonesia.
| |
Andri Gunawan Wibisana, Universitas Indonesia; Aidy Halimanjaya, Universitas Padjadjaran; Rini Astuti, National University of Singapore
Presiden Joko "Jokowi" Widodo kembali menegaskan arah pemerintahan berbasis investasi pada term kedua. Hal ini bukan tanpa tantangan, terutama bagi lingkungan hidup,
|
|
|
Politik + Masyarakat
|
-
Danur C. Guritno, Universitas Sebelas Maret; Bhimo Rizky Samudro, Universitas Sebelas Maret
Dinasti politik memang dimungkinkan dalam sistem dan peraturan yang ada di Indonesia. Masyarakat sebagai pemilih dapat menjadi penentu berhasil atau tidaknya suatu dinasti politik.
-
Surahmat, Universitas Negeri Semarang
Peneliti bahasa menjelaskan mengapa Peraturan Presiden tentang Penggunaan Bahasa Indonesia. Meskipun baik, Perpres tidak akan berdampak besar.
-
Toby Carroll, City University of Hong Kong
Gejolak di Hong Kong disebabkan bukan oleh pengaruh Beijing, tapi keadaan pemerintahan dan masyarakat kota itu sendiri.
-
Yulia Indrawati Sari, Universitas Katolik Parahyangan
Persyaratan yang kaku dan proses verifikasi yang panjang adalah masalah utama.
-
Tim Lindsey, University of Melbourne
Tak lama setelah wafatnya BJ Habibie, presiden yang turut membidani proses reformasi setelah 1998, pemerintah Indonesia memberlakukan undang-undang yang anti-demokrasi.
-
Antoni Putra, Indonesian Center for Law and Policy Studies (PSHK)
DPR harus mengejar target jumlah Undang-Undang untuk disahkan dan mengembalikan kepercayaan rakyat yang rendah karena telah mengabaikan aspirasi mereka.
-
Vunny Wijaya, The Indonesian Institute
Lewat berbagai strategi pemangkasan dan tata ulang birokrasi, jumlah kementerian di Indonesia bisa dipangkas.
-
Iim Halimatusa'diyah, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Pemenuhan kuota 30% harus terus didorong dan kualitas anggota legislatif perempuan diperbaiki.
|
|
Pendidikan
|
-
Freddy H. Istanto, Universitas Ciputra
Dengan menunjuk bos Gojek Nadiem Makarim, Jokowi tampaknya ingin membenahi birokrasi sistem pendidikan Indonesia.
-
Luthfi T. Dzulfikar, The Conversation
Sebuah tweet yang viral di twitter telah memicu perdebatan di kalangan akademisi tentang bagaimana seharusnya etika hubungan yang sehati antara dosen dan mahasiswa.
|
|
Lingkungan Hidup
|
-
Stuart Milligan, University of South Wales; Baris Yalabik, University of Bath
Salah satu cara agar belanja online Anda lebih ramah lingkungan adalah dengan tidak berbelanja online jika jarak Anda dengan toko kurang dari 3 km.
-
Sophie Chao, University of Sydney
Suku Marind di Papua Barat menganggap hutan, tumbuhan dan hewan sebagai keluarga. Namun, hubungan multispesial yang dihargai secara budaya ini sedang terganggu oleh proyek pengembangan kelapa sawit.
-
Noir Primadona Purba, Universitas Padjadjaran
Pentingnya memperbanyak penelitian untuk menyediakan bukti kepada perusahaan dan pemerintah tentang urgensi menjaga laut bebas dari sampah plastik.
-
Maria C. Lo Bue, United Nations University
Penelitian yang ada menunjukan kebakaran yang terjadi sebelumnya meningkatkan angka kematian anak dan mengurangi angka pertumbuhan.
|
|
Kesehatan
|
-
Stephanie Russell, Anglia Ruskin University
Penelitian menunjukkan bahwa "selalu aktif" dan dapat diakses oleh teknologi saat bekerja dari jarak jauh menyebabkan kaburnya batas kerja dan non-kerja.
-
Amedeo D'Angiulli, Carleton University
Pencemaran udara akibat aktivitas manusia, seperti yang terjadi saat ini di kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk Mexico City, Jakarta, New Delhi, Beijing, Los Angeles, Paris dan London, sudah melampaui…
|
|
In English
|
-
Freddy H. Istanto, Universitas Ciputra
By appointing Gojek CEO Nadiem Makarim, Jokowi seems eager to better manage Indonesia's education system that is arguably too bureaucratic and outdated.
-
Justito Adiprasetio, Universitas Padjadjaran; Juwita Hayyuning Prastiwi, Universitas Brawijaya; Muhammad Ryan Sanjaya, Universitas Gadjah Mada
By giving minister positions to both supporting and opposing parties, Jokowi seems to want to consolidate political power in this second government period.
-
Noir Primadona Purba, Universitas Padjadjaran
Indonesia is struggling to keep its waste from the oceans. The government has announced ambitious plan to curb plastic waste. However, lack of research to support the policy.
-
Muhamad Ikhsan, Paramadina University
Indonesia's state budget (APBN) for 2020 was signed into law without any meaningful resistance. It allocates US$180 billion for the next fiscal year.
-
Sophie Chao, University of Sydney
Indigenous Marind in West Papua consider the forest and its plants and animals as kin. These culturally valued multispecies relations, however, are being disrupted by oil palm development projects.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|